KHAIRUDDIN
1403120002
TEKNOLOGI BAHAN
UNIVERSITAS MUHAMMADYAH ACEH
BAHAN BANGUNAN YANG ADA DI INDONESIA YANG DI PAKAI DALAM BIDANG / BAHAN KONTRUKSI.
No
|
Nama Bahan
|
Peraturan
|
Penjelasan
|
Gambar
|
1.
|
Batu
|
|
batu adalah benda
padat yang tebuat
secara alami dari mineral dan
atau mineraloid.di pakai pada pondasi
bangunan dan memperindah fasade
bangunan dengan memberikan
warna dan tekstur unik dari batu alam.
|
|
2.
|
Pasir
|
SNI No: 1737-
1989-F
|
Pasir adalah contoh bahan material yang berupa butiran.
Butiran
pasir umumnya
berukuran antara 0,0625
sampai 2
milimeter. jenis pasir diantaranya: pasir beton,pasir pasan,pasir elod dan
pasir
merah. dipergunakan dari struktur paling
bawah hingga paling atas dalam
bangunan. Baik sebagai pasir urug,
adukan hingga campuran beton.
|
|
3.
|
Kayu
|
SK SNI 03 –
XXX - 2000
|
Kayu adalah bagian
batang atau cabang
serta ranting tumbuhan yang mengeras
karena
mengalami lignifikasi
(pengayuan).kayu
di bagi menjadi beberapa
kelas diantaranya; kelas A,B
dan C.Kayu digunakan untuk berbagai keperluan,
mulai dari memasak,
membuat
perabot (meja, kursi),
bahan bangunan/kontruksi (pintu, jendela, rangka atap),
bahan kertas, dan banyak
lagi.
|
|
4.
|
Batu Bata
|
|
Batu bata merupakan salah
satu
bahan
material sebagai bahan
pembuat
dinding.jenis Batu
Bata yaitu; Batu Bata
Tanah Liat, dan Batu
Bata Pasir –
Kapur.
|
|
|
5.
|
Semen
|
SNI-15-0302-
2004
SNI-15-2049-
2004
SNI-15-3758-
2004
SNI-15-7064-
2004
SNI 15 – 2049
–
1994
ASTM C 595
ASTM C 845
|
Semen adalah zat yang digunakan untuk
merekat batu,
bata,
batako, maupun
bahan bangunan lainnya.
Yang berfungsi
sebagai bahan pengikat dengan
skemanya yaitu;
Semen + pasir + air = beton
|
|
6.
|
Besi
|
SNI DT-91-
0014-2007
|
Besi adalah logam yang berasal dari
bijih besi (tambang)
yang banyak digunakan
untuk kehidupan manusia
sehari-hari.
|
|
7.
|
Baja
|
PPBBI 1983
PPBBI 1984
SNI 03 –
1729 -
2001
|
Baja adalah logam paduan, logam besi
sebagai unsur dasar dengan beberapa elemen lainnya, termasuk karbon.
Di
gunakan pada kuda –
kuda rumah,
jembatan dan kontruksi lainnya.
|
|
8.
|
Agregat
|
PBI 1971 NI-2
SNI No: 1737-
1989-F ASTM C 33
SNI 03-2461-
1991
|
Agregat adalah sekumpulan butir- butir
batu pecah,
kerikil, pasir, atau mineral lainnya
baik berupa hasil alam maupun
buatan (SNI No: 1737-1989-F).
Agregat
adalah material granular,
misalnya pasir, kerikil, batu pecah
yang dipakai
bersama-sama
dengan suatu media
pengikat untuk membentuk suatu
beton
semen
hidraulik atau adukan.
|
|
9.
|
Air
|
SK-SNI –
S 04
– 1989 – F ASTM C
109
|
Air merupakan
bahan dasar yang sangat
penting dalam pembuatan konstruksi bahan bangunan dengan
struktur beton
bertulang.
|
|
10.
|
Asbes
|
|
Asbes adalah bentuk serat mineral silika
yang termasuk dalam kelompok
serpentine (
krisotil yang merupakan
hidroksida
magnesium silikat dengan
komposisi Mg6(OH)6(Si4O11)H2O), dan amphibole
dari mineral-mineral pembentuk batuan, termasuk: actinolite,
amosite (asbes coklat, cummingtonite,
grunnerite),
anthophyllite, chrysotile
(asbes putih), crocidolite (asbes biru), tremolite, atau campuran yang sekurang- kurangnya mengandung
salah satu
dari
mineral-mineral tersebut.
|
|
Tidak ada komentar:
Posting Komentar